RancakDiSitu now moved to www.rancakdisitu.com

Hi readers and viewers, we at RancakDiSitu are glad to announce that this blog are now moved to www.rancakdisitu.com or also officially known as "RancakDiSitu V.2"

Kepada semua pengunjung, kami di RancakDiSitu dengan rasa bangga dan sukacita ingin memaklumkan blog ini telah berpindah ke www.rancakdisitu.com atau dengan rasminya dikenali dengan "RancakDiSitu V.2"



Salam Sejahtera kepada semua pengunjung-pengunjung RancakDiSitu.

Mulai 26 Oktober 2009, semua tulisan-tulisan di RancakDiSitu telah dibuat di alamat URL baru kami: http://www.rancakdisitu.com . Ini adalah URL tetap setelah manyaksikan pengunjung seramai lebih dari 23,000 (Dua Puluh Tiga Ribu) orang semenjak 24 May 2008. Blog ini telah mendapat banyak perhatian dah telah menjadi panduan atau rujukan untuk pengguna-pengguna internet. Kami mendapati ramai yang memasuki blog ini melalui Google, Yahoo dan search engine yang lain dan ada yang meletakkan link blog RancakDiSitu di blog atau website mereka. Ini adalah berita gembira untuk kami.

Sehingga 31 Oktober 2009, proses pemindahan sedang dijalankan. Walaubagaimanapun, semua pos-pos terbaru dan yang telah ada di blogspot, akan berada di http://www.rancakdisitu.com  mulai 26 Oktober 2009. Mulai 1 November 2009, http://www.rancakdisitu.com akan digunakan secara rasminya.

Terima kasih kepada ahli-ahli rancakdisitu yang lain Epi, WanC, Nicham, Ah Meng, Matpit, dan juga Godfather yang memberi sokongan terhadap blog ni.

Terima Kasih kepada Matpit yang mencadangkan idea membuat blog bertujuan untuk sentiasa berhubung sesama ahli RancakDiSitu.

Cerita lanjut mengenai kami:

http://rancakdisitu.blogspot.com/2009/05/rancakdisitu-blog-after-365-days.html


****************************************************************************


Good Day to all RancakDiSitu visitors.

Beginning 26th October 2009, all postings in RancakDisitu will be at our new URL: http://www.rancakdisitu.com . This will be our permenant URL as the visitors are now raeched 23,000 (Twenty Three Thousand) since 24th May 2008. This blog has been the guidance and reference for many users in the internet. We found people coming in from Google, Yahoo and other search engines and also put a link of this blog in thier blog or website too. This is a great news to us.

Until of 31st October 2009, the migration process is taking place. However, all latest and previous posts in blogspot will be in http://www.rancakdisitu.com since 26th October 2009. After 1st November 2009, http://www.rancakdisitu.com will be officially launch.

Thank you to other RancakDiSitu members: Epi, WanC, Nicham, Ah Meng, Matpit, and Godfather who are always supporting this blog.

Special Thanks to Matpit, the one who suggest to create a blog just to keep in touch among the RancakDiSitu members.

More about us:

http://rancakdisitu.blogspot.com/2009/05/rancakdisitu-blog-after-365-days.html


################################################# yang melakukan post terakhir di http://rancakdisitu.blogspot.com the one doing final post in http://rancakdisitu.blogspot.com -- microprocessor -- #################################################

October 8, 2009

Ribuan Relawan Ganyang Malaysia Diberangkatkan Mulai 9 Oktober

JAKARTA, KOMPAS.com — Benteng Demokrasi Rakyat (Bendera) akan memberangkatkan 1.500 relawan ke Malaysia. Langkah ini dilakukan guna mempertahankan kedaulatan dan martabat bangsa. Dan juga untuk melindungi setiap warga negara Indonesia yang berada di Malaysia.

Koordinator Bendera Mustar Bona Ventura, mengutip Sekretaris Nasional Central Bureau (NCB)-Indonesia Brigjen Pol Halba Rubis Nugroho, mengatakan, setiap hari satu WNI meninggal di Malaysia. "Dan dalam tiga tahun terakhir, 1.421 WNI tewas di Malaysia karena penyiksaan dan pembunuhan. Hal itu tidak bisa didiamkan. Bendera pasti akan turun tangan dengan atau tanpa izin," ujar Mustar di Jakarta, Kamis (8/10).
Menurut Mustar, pihak Bendera tidak gentar walau Dewan Keamanan Nasional Malaysia telah menyiagakan keamanan di setiap perbatasan untuk menghadapi kedatangan relawan Bendera.

Bendera tetap akan memberangkatkan para relawan sesuai jadwal awal. Pemberangkatan relawan berjumlah 1.500 ini akan dilakukan secara bertahap melalui jalur masuk yang tidak pernah akan diduga oleh Malaysia. "Bisa melalui jalur udara, darat, dan laut. Tapi tidak bisa kita jelaskan secara rinci," ujar Mustar.

Pemberangkatan pertama dilakukan pada tanggal 9 Oktober. Pada waktu itu, Bendera akan memberangkatkan 200 relawan, dan diperkirakan sampai ke Malaysia pada tanggal 14 Oktober 2009.

Pemberangkatan berikutnya, 125 relawan pada tanggal 11 Oktober, 125 relawan lainnya pada tanggal 15 Oktober, 600 relawan pada tanggal 17 dan 19 Oktober, dan 400 relawan pada tanggal 22 Oktober. Dan pemberangkatan terakhir pada tanggal 25 Oktober, yaitu 50 tim medis.

Mustar mengaku aksi ini didukung  8.000 tenaga kerja Indonesia (TKI) yang berada di Malaysia. "Tercatat 8.000 TKI yang siap bergabung dan mendukung gerilya yang dilakukan oleh relawan Bendera," katanya.

 Komen pembaca:

gali @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:39 WIB
Tutup saja TKW ke Malay. TITIK! jadi BORO ke malay,da yg resmi da yang non resmi!ujung2nya tetep ajh RI yg akan tanggung malu ini!
INA @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:39 WIB
BENDERA, tolong bantu teman-teman di Padang. Tadi kami kontak dia belum tersentuh bantuan sama sekali. Ngapain datang untuk marah2. Demo saja pemerintah yang membiarkan TKI illegal datang. Saatnya BENDERA membantu keselamatan seni budaya kita. Kerahkan anggota untuk membuat usulan paten ke pemerintah. Kalo pemerintah tidak mau keluar uang untuk paten, demo saja. Hidup Indonesia
joy @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:38 WIB
wahh wahh ini gimana sehh segala jumlah orang dan tgl keberangkatan dikasih tau,kaya ngirm kontingen olah raga aja?yang bener lah??
jono @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:31 WIB
ga ada cara yg lebih berpendidikan apa????
CPD @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:28 WIB
trus sampe sana mereka di kasi kerjaan, gaji tinggi, rumah, n mobil...ujung2nya mereka menghina2 bangsa sendiri...CPD.....
Armanadi @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:25 WIB
Apa tidak ada jalan yang lebih baik dari bertengkar? Bukannya nanti menambah sengsara?
Rida loli @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:20 WIB
Sebaiknya di bicarakan dulu...jgn malah jd masalah..masuk kenegara org juga ada aturanya...tenaga prof tak pernah ada masalah.
roy @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 15:07 WIB
maksud dari kawan2 bendera memang baik.. tapi saya pikir cara-cara yang digunakan kurang baik. kt hrs menunjukkan cara2 yang beradab dengan menghindari kekerasan.. sebab usaha yang dilakukan pemerintah untuk mengatasi permasalahan tki ini belum maksimalkan. yg perlu kita lakukan kita terus menekan pemerintah (khususnya depnaker) spy serius menangani permasalahan ini.. dan juga kepada malaysia melalui pemerintah supaya melindungi tki dgn mngeluarkan produk hukum.
Beib @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:49 WIB
Melindungi dgn cara apa?? jgn ngaco deh.. lebih baik kirim relawan buat bantu saudara2 kita sumbar..
ferry @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:42 WIB
Hanya sekelompok org yg gak punya otak, gak usah ngeyel lebih pergi ke Padang,Jambi sama tasikmalaya, bantu sdr2 kita yg baru kena musibah tenaga kalian lebih diperlukan disana.Kalo gak putar kembali waktu kembali kemasa perang,disitu kalo mau perang silahkan memang zamannya utk perang.
Rama @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:40 WIB
inilah akibatnya jika masyarakat tidak benar2 mendapatkan pendidikan yang berkualitas.
gali @ Kamis, 8 Oktober 2009 | 14:39 WIB
Tutup saja TKW ke Malay. TITIK! jadi BORO ke malay,da yg resmi da yang non resmi!ujung2nya tetep ajh RI yg akan tanggung malu ini! 

Delay la plak.. diorg naik air asia kot?
nicham

0 Comments: